Newest Post

// Posted by :Unknown // On :Jumat, 09 September 2016

contoh ip : 192.168.2.1
/24 : jumlah ip : 256
        network : 192.168.2.0
        broadcash :192.168.2. 255
        host : 192.168.2.1 - 192.168.2.254
        netmask : 255.255.255.0

/25 : jumlah ip : 128
        network : 192.168.2.0 dan 192.168.2.128
        broadcash :192.168.2.127 dan 192.168.2.255
        host : 192.168.2.1 - 192.168.2.126 dan 192.168.2.129 - 192.168.2.254
        netmask : 255.255.255.128

/26 : jumlah ip : 64
        network : 192.168.2.0 dan 192.168.2.64 dan 192.168.2.128 dan 192.168.2.192
        broadcash :192.168.2.63 dan 192.168.2.127 dan 192.168.2.191 dan 192.168.2.255
        host : 192.168.2.1 - 192.168.2.62 dan 192.168.2.65 - 192.168.2.126 dan 192.168.2.129 -                                192.168.2.190 dan 192.168.2.193 - 192.168.2.254
        netmask : 255.255.255.192

Biar lebih jelas

IP address yang akan kita subnetting adalah 192.168.1.0/26
Subnet mask binner = 11111111.11111111.11111111.11000000
Subent mask decimal = 255.255.255.192 {didapat dari (2^7) + (2^6) = 192 }
Jumlah Blok = 2^2 = 4
Jumlah host/blokl = 2^6 = 64
Jumlah host valid = 64 – 2 = 62

Blok Pertama: (total range 192.168.1.0 sampai 192.168.1.63)
Network address = 192.168.1.0;
Host Valid atau IP Valid = 192.168.1.1 s/d 192.168.1.62
Broadcast address = 192.168.1.63;

Blok Kedua: (total range 192.168.1.64 sampai 192.168.1.127)  pada blok kedua, urutan host melanjutkan blok pertama.
Network address = 192.168.1.64;
Host Valid atau IP Valid = 192.168.1.65 s/d 192.168.1.126
Broadcast address = 192.168.1.127;

Blok Ketiga: (total range 192.168.1.128 sampai 192.168.1.191)  pada blok ketiga, urutan host melanjutkan blok kedua.
Network address = 192.168.1.128;
Host Valid atau IP Valid = 192.168.1.129 s/d 192.168.1.190
Broadcast address = 192.168.1.191;

Blok Keempat: (total range 192.168.1.192 sampai 192.168.1.255) pada blok keempat, urutan host melanjutkan blok ketiga.
Network address = 192.168.1.192;
Host Valid atau IP Valid = 192.168.1.193 s/d 192.168.1.254
Broadcast address = 192.168.1.255;
Berikut ini adalah penjelasan dari cara perhitungan diatas.

1. Subnet mask binner (SM Binner)
 
Jumlah bit binner pada IP address adalah 32 bit, yang terbagi atas 4 oktet. Setiap oktet terdiri atas 8 bit yang dibatasi dengan titik atau dot. Berdasarkan CIDR atau notasi yang ditentukan diawal perhitungan tadi, yaitu /26. Maka bisa ditentukan bahwa Subnetmask binner adalah 11111111.11111111.11111111.11000000;

2. Subnet mask decimal (SM Decimal)
 
Subnet mask desimal merupakan konversi dari subnet mask binner. Karena Subnet mask binner adalah 11111111.11111111.11111111.11000000, maka subnet decimal 255.255.255.192;

3. Jumlah blok
 
Karena seubnetting ini dilakukan pada kelas C, maka yang merupakan NET ID adalah tiga oktet pertama dan yang merupkan HOST ID. Perlu kita ketahui yang menetukan jumlah blok pada sebuah IP address adalah jumlah bit 1 pada HOST ID. Karena pada HOST ID tidak terdapat bit 1, maka jumlah blok pada ip address tersebut adalah 2^2 = 4.

4. Jumlah host/blok
 
Cara penghitungan jumlah host ini merupakan kebalik dari perhitungan jumlah blok. Untuk mencari jumlah host, yang perlu diperhatikan adalah jumlah bit 0 pada SM Binner diatas. Karena pada SM Binner tersebut terdapat 8 bit 0, maka jumlah host nya adalah 2^6 =64 .

5. Jumlah Host valid atau IP Valid
 
Jumlah total range IP address diatas adalah 64 yang terdiri atas 192.168.1.0 s/d 192.168.1.62; Untuk menentukan IP valid, maka Jumlah Host – 2 (network address dan broadcast address).

{ 1 komentar... read them below or add one }

  1. 888 Casino Resort Spa Launches Online Gaming Platform
    888 Casino Resort 삼척 출장안마 Spa is a full-service 논산 출장샵 luxury 동두천 출장안마 resort, casino, spa and 천안 출장샵 spa resort in Henderson, Nevada. The brand-new 청주 출장샵 888 Casino Resort Spa will open online

    BalasHapus

// Copyright © Tutorial Komputer Jaringan //Anime-Note//Powered by Blogger // Designed by Johanes Djogan //